Why marketing study?
Konsep
manajemen pemasaran
Marketing
merupakan proses sosial dan manajerial
individu atau kelompok untuk mendapatkan apa yang dibutuhkan. karena itu
marketing memperhatikan aspek sosial ( manusia ) untuk memberikan kepuasan terhadap keinginan dan
berorientasi kepada kebutuhan konsumen.
Dalam
mempelajari marketing terdapat 3 faktor yaitu
- Fokus untuk mencapai target pasar
- Harus berbagi dan mempunyai dedikasi tinggi untuk mengerti dan memuaskan konsumen.
- Memotivasi setiap orang dalam organisasi atau lembaga perusahaan untuk menghasilkan keunggulannya bagi pelanggan untuk memberikan kepuasan.
Dalam
marketing terdapat produk yang akan dipasarkan untuk memenuhi kebutuhannya
maupun keinginannya. produk yang ditawarkan berupa produk goods tangibles atau
nyata dan service intangibles atau jasa pelayanan. Dalam arti lain produk merupakan segala sesuatu yang ditawarkan ke
pasar untuk menarik perhatian perhatian konsumen untuk memuaskan keinginan atau
kebutuhan yang mencakup objek fisik, jasa, tempat, lembaga, dan ide.
Dalam
pembahasan diatas dapat diketahui bahwa dalam marketing akan selalu
membicarakan tentang nialai, kepuasan, kualitas, pertukaran, transaksi dan
hubungan.
Filosofis
manajemen pemasaran
- Production concept: Konsep memproduksi produk agar mudah diperoleh oleh konsumen dimanapun dan kapanpun dia berada, konsep ini tidak terlalu mementingkan kualitas.
- Product concept: Mengutamakan kualitas dari produk yang akan diproduksi
- Selling concept: Mengutamakan periklanan yang akan menarik perhatian konsumen yaitu dengan cara potongan harga.
- Marketing concept: Mengutamakan kepuasan pelanggan
- Societal concept: Pemasaran sosial ( kepedulian)
Jasa
jasa
merupakan semua aktivitas ekonomi yang outputnya tidak berbentuk fisik, secara
umum dikonsumsi bersama dengan pengeluarannya serta menyediakan nilai tambah
berupa rasa nyaman, terhibur dan menyenangkan bagi konsumen.
karakteristik
jasa :
1. intangibility
a) tidak dapat diraba, dirasa, dicium, didengar
b) pelanggan
membeli jasa tidak untuk dimiliki tetapi dikonsumsi
c) kualitas
jasanya terlihat pada tempat, orang, bahan-bahan, harga, dan symbol
2. inseparability
a) jasa
dijual terlebih dahulu lalu diproduksi setelah itu dikonsumsi secara bersamaan
b) interaksi
penyedia dan pelanggan mempengaruhu hasil jasa
c) kunci
suksesnya terdapat pada kualitas penyedia dan keterlibatan pelanggan
3. variability
a) nonstandardized
output bervariasi, bentuk, kualitas jasa
b) penyebabnya
kerjasama pelanggan, motivasi
4. perishability
a) komoditas
jasa tidak tahan lama, tidak dapat disimpan
b) dapat
disimpan dalam bentuk reservasi
c) permintaan
pelanggan bervariasi dipengaruhi musim
Pemasaran
jasa akan berjalan sukses jika pelayanan jasa tersebut selalu diperbaharui
untuk memberikan kepuasan terhadap pelanggan, sudah menentukan dan melokalisir
tempat pemberian pelayanan, sudah pasti tentang kualitas apa saja yang diberikan
pada pelayanan jasanya, serta menggunakan kekuatan informasi yang strategis
yaitu berkomunikasi terhadap pelanggan tentang keluhan-keluhannya agar dapat
selalu memperbaharui kualitas pelayan yang diberikan.